Seperti biasa aku antri naik
busway untk berangkat kerja, namun ada kejadian yg janggal saat itu, ada
sepasang mata yg selalu mencuri-curi pandang denganku, ketika aku balik
melihatnya cepat-cepat dia alihkan pandangannya...aku fikir aku yang
aneh, ku coba ulangi lagi tuk melihatnya, sungguh ada yang aneh pada
dirinya, dengan malu-malu tangannya melepaskan jilbab yang sedang
dikenakannya dengan tak lepas tatapannya kepadaku ..Astaghfirulloh
hal'adhim...wahai saudariku apa yang membuatmu hingga melepaskan
jilbabmu ditengah keramaian seperti ini, dimana akan banyak sekali mata
yg bukan mahrammu melihatnya. Bukankah kau lebih anggun, cantik, dan
terjaga dengan jilbabmu. Padahal Firman Allah SWT menerangkan:
“Wahai
Nabi (SAW) katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak wanitamu dan
istri-istri orang mu’min, agar mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh
tubuh mereka, yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal
karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah maha Pengampun lagi Maha
Penyayang” (Q.S. 33 : 59)
“Katakanlah kepada wanita yang
beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan menjaga kemaluannya
serta tidak menampakkan perhiasannya kecuali (yang biasa) nampak
darinya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dada mereka”
(Q.S. 24 : 31)
Yaitu tidak menampakkan sedikit pun
perhiasannya kepada orang-orang asing (bukan muhrim) kecuali sesuatu
yang tidak mungkin disembunyikan berupa pakaian yang tidak menyolok, dan
hendaklah mengulurkan penutup kepalanya (hijab) sampai ke dadanya
hingga tertutup.
Saudariku ini adalah seruan dari Allah
SWT. bukan dari makhluk ciptaannya yg sewaktu2 dapat kau langgar, tapi
sekali-kali tidak bagi perintahNya, dan tidakkah kau berfikir bagaimana
orang lain melihat citra wanita berjilbab yang lainnya, sehingga akan
terlihat buruk pula disebabkan oleh sikap yang baru saja kau lakukan,
Saudariku
semoga kelak hidayah Allah kau dapati sehingga kau bisa menjadi
muslimah yang kaffah...aamiinn ya Robbal'alamin. do'aku.
Bagi
para wanita yang masih dibalut keraguan untuk menggunakan jilbab,
percayalah jilbab tidak akan membuat kita terlihat kuno. Bahkan
akan lebih anggun dalam balutan pakaian taqwa. Hidayah Allah
mengantarkan kita pada Kelezatan Iman yang tidak dapat ditukar dengan
apapun.
Semoga kita mampu menjadikan Khadijah sebagai
tauladan dan panutan dalam pengorbanan jiwa dan hartanya. Aisyah sebagai
teladan dan panutan dalam pemahaman terhadap agama dan keluarga Yasir
dalam kesabaran dan berpegang teguh pada agama Allah SWT. (Dar Al-Gasem)
Dan
semoga Allah SWT senantiasa membimbing langkah-langkah kita dan
menempatkannya pada jalan yang benar, menjadikan kita wanita-wanita yang
berhasil meraih kebaikan dan kebahagiaan dunia dan akhirat, aamiin.
#Quote
"Jilbab
hati itu memang penting, namun tidak kalah penting juga ketika jilbab
itu menutupi aurat yang semestinya memang harus ditutup, wanita akan
lebih terhormat ketika dirinya sendirilah
yang mengawalinya. (Titisan Kata)